jUsTiN beber... ow ow ow..

Fever..fever..fever..
Demam anak anak abg bener nge-bieber di sentul. Sudah lama rasanya tidak melihat histeria penonton dengan shocking crying seperti itu setelah era michael jackson.
Disisi lain aku senang era fanatisme ada lagi.menunjukan loyalitas fans yang akhir akhir ini dianggap menDEWASA ternyata tersisa.
Kalau melihat sejarah jaman dulu era 60 - 70 an lebih sangar. Sampe underwear bertebangan di atas panggung hahaha..
Fanatsme seperti itu sesungguhnya mencerminkan betapa orang/penikmat begitu terbius oleh karakter yang penyanyi sampaikan dalam setiap lagu lagunya. Dengan kata lain si penyanyi begitu menyatu dengan lagu yang dinyanyikannya..terlepas mau dianggap lagu ecek ecek atau lagu "ngisi". Yang jelas si penyanyi berhasil menampilkan "Roh" dalam lagu yang dinyanyikannya.Karena kalau cuma ganteng..tentu banyak penyanyi yang lebih ganteng dari Justin. Sekali lagi "Roh" tidak sembarang penyanyi bisa lakukan.

Disisi lain. Aku menganggumi team managementnya yang luar biasa mencetak karya kratifitas menjadi produk yang menggemparkan. Bukan kerja asal tuh. Semua terkonsep, terorganizir dan terpedaya hihi..

So..
Ayo para musisi, pekerja seni apapun.. berikan "Roh" pada karyamu.. Sekali lagi aku mau ngulang kata kata keramatku : " Bila kamu melakukan dan mengerjakan pakai "hati" sampainya juga ke "hati"..."..

Semangaattttttt!!!!!